Rembangan, Jember - Hai teman-teman, Kita sudah punya ketua, wakil, dan anggota OSIS yang baru loh…Dijamin deh kita sudah terlatih dan sudah di bina oleh guru dan OSIS kelas 9 yang lalu. Dan kita semua sudah siap kok, jadi pemimpin yang baik dan pastinya bisa jadi contoh buat teman-teman. Kalian ingin tahu kan, gimana sich pembinaan OSIS kali ini, tempatnya, anggotanya, pembinaanya, dan kegiatan serta pelajaran-pelajaran yang bisa di dapetin dari kegiatan ini.
Kita pembinaan dari tanggal 19-21 Oktober dan kita mengadakan pembinaan, yang tempatnya di Rembangan. Calon OSIS barunya ± 31 siswa, dengan 6 pembina yang terdiri dari guru-guru dan 7 siswa pembimbing yang terdiri dari pengurus OSIS yang lama.
Sebelumnya aku beri tahu nih tujuannya di adakan pembinan ini. Yang pertama, membuat kita supaya lebih bertanggung jawab, lebih mandiri, tahan mental, dan siap buat jadi pemimpin. Kalian yang gak daftarin diri jadi OSIS bakal nyesel deh. Soalnya kegiatan yang kita lakuin ini seru banget. Kenapa ya… mereka justru relain liburan mereka buat ikut pembinaan? “Ya, kalau menurut aku, aku lebih suka liburan bareng sama temen-temen, and aku bisa belajar untuk hidup dengan orang lain,” ujar Nadia. Berbahagialah buat kalian yang didukung dengan orang tua, ok!!! lanjut Nadia. Ehm.. tapi menjadi seorang pemimpin kita tetep mandiri, jangan jadi anak-anak mama semua (bukan maksud aku ya bilang kayak gitu), tanggung jawab sama tugas, dan pinter-pinter bagi waktu.
Saat kita datang, kita mulai dirikan tenda, kalau enggak kita tidak boleh tidur, tapi kita tetep ada kerjasama. Sehabis itu kita kumpul-kumpul sambil nunggu makan malam. Kita harus mandirikan jadi sehabis makan kita-kita cuci piring sendiri. Kita dapat banyak pelajaran tapi bukan melalui buku cetak kayak di sekolah, tapi dengan kita bermain sesuatu kita sudah dapet pelajaran…J Session yang ke I dan II, permainannya menuliskan sifat teman yang kamu ketahui. “Aku dapat mengenal kepribadian dan sifat masing-masing anggota OSIS,” ujar Natalia. Tapi bukan hanya Natalia aja yang bilang seperti itu hampir temen-temen yang lain semua bilang gitu. Session yang ke III, permainanya “Perang Malam” yang terdiri dari jendral, pesawat, pilot, spionase(mata-mata). Menurut salahsatu jendral dari kelompok satu, yang dapat dia pelajari dan di tangkap. “Sebelum melakukan tindakan harus ada rencana atau strategi biar kita menang seperti kelompok satu ini,” kata Cindy wakil ketua OSIS kita. Oh iya kita punya yel-yel sendiri loh, yang di ajari oleh Ce Jessi and Ko Jefry. Kalau kamu-kamu penasaran kita bisa praktekin, tanya aja sama anak OSIS.
Hari kedua nih… Saatnya penjelajahan ke hutan.Sebelumnya ada beberapa pos yang harus kita tempuh. Pos pertama, tiap kelompok harus maju kedepan dan menunjukkan yel-yel perkelompok. Setelah itu tiap kelompok harus menyalurkan air dalam botol sebanyak 1,5 liter lalu di alirkan ke botol yang kosong dengan menggunakan pelepah pisang. Kita harus pergi ke hutan untuk melewati rintangan yang ke dua. Sebelum melewati pos ke dua biasa harus nyebutin passport OSIS serta yel-yel kelompok. Baru kita harus melewati holahop yang tersusun dari dua buah, tanpa menyentuh bagian holahop. Setelah itu kita berjalan lagi lebih dalam ke hutan untuk melanjutkan pos ke tiga. Kita bertemu dengan Pak Erick untuk memecahkan masalah yang dialami oleh petani. Setelah delesai kita harus menuju ke pos yang ke tiga tidak jauh dari pos ke tiga kita tinggal jalan 5 langkah. Kami di suruh memanjat jarring laba-laba. Itu uda pos terakhir kita dalam penjelajahan. Habis jalan ke hutan kita turun ke bawah untuk bermain di sungai, seru banget deh… Main air, ada juga yang di air terjun. Habis itu kita balik lagi ke Rembangan, tapi kita harus jalan dari bawak ke atas. Tapi kita seneng bisa main di sungai bareng temen-temen.
Habis itu kita istirahat sambil makan siang kalau uda makan kita cuci piring bersama ya… Jangan mau enaknya sendiri ya, mentang-mentang jadi pengurus OSIS maunya sendiri, gak mau cuci piring. Malemnya kita Pak Purwo menjelaskan tentang kepengurusan OSIS serta bidang-bidangnya, dan menentukan Ketua II, Sekertaris, Bendahara, dan perseksi. Setelah ditentukan siapa saja yang sudah terkelompok, kita di suruh untuk adu kreasi per seksi bidang, maupun pengurus intinya. Lalu kita menunjukkan hasil latihan kita selama 15 menit. Sampai malam hari kita kumpul di depan kamar buat syaring sama temen-temen yang lain beserta mendengarkan suka-duka OSIS yang tahun lalu menjabat. Dari situ kita bisa memberi harapan pada OSIS yang baru. Habis itu kita pergi ke pulau kapuk dan menikmati samudra, hehehe…
Hari ke tiga nih… kita dibimbing oleh Pak Purwo buat program tahunan selama 1 tahun ini, dan membuat proposal kegiatan. Kita lanjut untuk menerangkan satu persatu rencana kita, dan mulai dilaksanakan. Pukul 11.00 kita uda mulai bongkar tenda dan keluar kamar. Akhirnya kita pulang ke rumah masing-masing.
Hari ke tiga nih… kita dibimbing oleh Pak Purwo buat program tahunan selama 1 tahun ini, dan membuat proposal kegiatan. Kita lanjut untuk menerangkan satu persatu rencana kita, dan mulai dilaksanakan. Pukul 11.00 kita uda mulai bongkar tenda dan keluar kamar. Akhirnya kita pulang ke rumah masing-masing.
Pengalaman ini merupakan pembelajaran buat kita untuk selalu mandiri, dan tidak putus asa dalam segala hal. Buat para OSIS mulai sekarang harus kerja yang bener-bener ya… dan melaksanakan tugas kalian dengan baik, harus konsekuen dengan pekerjaan yang di laukuin. Ciayo OSIS SMP Katolik MarFat, mannnntttaap!!!!!!!! (Report by Jeany/smpk-marfat)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar